Powered By Blogger

Monday, November 10, 2014

Review Materi: Analisis Biaya Dan Manfaat Dalam Penggunaan Sumber Daya Alam Dan Lingkungan



·      Defenisi
Ekonomi Sumber Daya Alam adalah salah satu cabang ilmu ekonomi yang mencoba menerapkan teori ekonomi (khususnya teori ekonomi mikri) dalam pengelolaan sumber daya alam dan energy untuk memenuhi kebutuhan manusia secara optimal (efisien dan efektif) dan lestari
·      Pentingnya sumber daya alam bagi pembangunan ekonomi
Sejarah menunjukkan masyarakat bisa mencapai kemakmuran karena berhasil memanfaatkan sumberdaya yang dimiliki. Adam Smith : “ABSOLUTE COMPARATIVE ADVANTAGE” dengan teori tersebut  Adam Smith menyarankan agar
setiap masyarakat berproduksi sesuai dengan keunggulan komparatif yang dimiliki. Jadi masyarakat yang kaya akan sumber daya akan lebih banyak berproduksi.
·      Analisis Biaya dan Manfaat dalam Penggunaan Sumber Daya Alam
1.    Pada pengambilan sumber daya alam tambahan manfaat akan mengikuti konsep hukum tambahan manfaat yang semakin berkurang.
2.    Manfaat dari tambahan kegiatan pengambilan sumber daya alam akan melebihi atau minimal sama dengan biaya alternatif.
3.    Proyek yang layak dipilih adalah yang mempunyai B/C rasio lebih besar dari satu, artinya manfaat harus lebih besar dari pada biaya.
4.    Konsep manfaat dan biaya dapat dilihat dari berbagai sudut pandang yaitu antara riil dan semu, langsung dan tidak langsung, primer dan sekunder, dan sebagainya.
5.    Untuk mengetahui layak tidaknya suatu proyek maka kita harus mengenal dan dapat mengukur manfaat dan biaya suatu proyek
6.    Dalam pelaksanaan suatu proyek aspek yang dianggap sulit adalah menentukan tingkat diskonto dan umur proyek.

·      Analisis Manfaat dan Biaya Sosial Suatu Proyek
1.      Analisis Manfaat dan Biaya dirumuskan sebagai:
O = B/C
ratio l = investasi awal proyek;
Bn = biaya, waktu
Mn = manfaat waktu i, r = bunga diskonto
2.      Payback period adalah lama waktu yang diperlukan suatu badan usaha untuk memperoleh kembali investasi awalnya. \
3.      Average Rate of Return on Investment adalah alat untuk mengukur keuntungan proyek investasi yang diusulkan.
4.      Net Present Value adalah nilai sekarang aliran kas ditambah nilai sekarang nilai akhir suatu proyek dikurangi investasi awal.
5.      Internal Rate of Return adalah tingkat bunga yang menyamakan Net Present Value aliran kas keseluruhan dari proyek sama dengan nol.
6.      Hubungan antara pemilik dan penyewa atau pemakai sumber daya alam yang berupa penyerahan hak penguasaan dari pemilik kepada pemakai dikenal sebagai persewaan.
7.      Hubungan penggunaan sumber daya alam baik untuk produk maupun hasil produksi sangat ditentukan oleh bentuk pasar.
8.      Distribusi tingkat penggunaan sumber daya alam dapat bersifat komplementer, bersaing atau netral. Jika dikaitkan dengan bentuk pasar maka akan terlihat kebijakan yang akan dilaksanakan yaitu konservasi atau deplisi.
9.      Jika hubungan ketergantungan dalam tingkat penggunaan adalah melalui penerimaan maka yang digunakan pada umumnya adalah sumber daya yang dapat diperbaharui.
10.  Hubungan antara tingkat penggunaan sumber daya alam melalui penerimaan marjinal dan biaya marjinal tergantung dari macam masukan dan macam produk yang dipengaruhinya.

·      Penyebab Menurunnya Fungsi Lingkungan
1.      Merosotnya fungsi lingkungan karena adanya beberapa ciri yang melekat pada lingkungan yaitu: a) sifat sebagai barang publik, b) sifat sebagai barang milik bersama dan c) adanya sifat eksternalitas.
2.      Ada beberapa kebijakan yang perlu diambil pemerintah dalam kaitannya dengan fungsi lingkungan agar tetap lestari yaitu: memperbaiki hak penguasaan menjadi barang privat, memperbaiki manajemen sumber daya alam dan lingkungan, menerapkan sistem ekolabeling, melaksanakan audit lingkungan, memberikan insentif untuk pengelola lingkungan yang baik.
·      Pengendalian Pencemaran
1.    Model keseimbangan material menggambarkan interaksi antara perekonomian dan lingkungan.
2.    Apabila kemampuan lingkungan dalam mengasimilasi lebih rendah dari volume limbah itu sendiri maka akan terjadi eksternalitas.
3.    Kerusakan adalah semua dampak negatif yang dialami oleh pengguna lingkungan sebagai akibat dari menurunnya fungsi lingkungan.
4.    Fungsi kerusakan menunjukkan hubungan antara volume limbah dan kerusakan yang disebabkan oleh limbah tersebut.
5.    Ambang batas adalah keadaan yang menunjukkan tingkat konsentrasi tertinggi yang tidak menimbulkan kerusakan lingkungan.
6.    Biaya penanggulangan pencemaran adalah biaya-biaya untuk mengurangi volume limbah yang dibuang ke dalam lingkungan.
7.    Tingkat emisi yang efisien adalah tingkat emisi yang biaya kerusakan marjinalnya sama dengan biaya marjinal penanggulangan pencemaran.
8.    Prinsip kesamaan marjinal digunakan untuk mencapai tingkat emisi yang efisien.
·      Perlindungan Lingkungan
1.    Ada dua metode untuk melindungi lingkungan yaitu pendekatan pengaturan langsung dan pendekatan insentif ekonomi berdasarkan mekanisme pasar.
2.    Prinsip pencemar harus membayar adalah dengan memasukkan biaya eksternal ke dalam biaya produksinya.
3.    Pada prinsip pencemar harus membayar ada dua interpretasi yaitu interpretasi sempit dan interpretasi yang luas.
4.    Tingkat pencemaran yang optimum adalah pada saat perpotongan antara kurva keuntungan bersih marjinal dan biaya eksternal marjinal.
5.    Instrumen yang digunakan dalam pendekatan pengendalian pencemaran untuk memelihara lingkungan adalah dengan cara:
§  mengubah secara langsung tingkat harga atau biaya produksi;
§  mengubah secara tidak langsung harga dan biaya melalui kebijakan fiskal dan moneter;
§  menciptakan pasar bagi barang-barang lingkungan.
§  Keuntungan dari pendekatan dengan pajak atas pencemaran adalah produsen masih dapat menghasilkan produk yang dapat memberikan nilai manfaat bersih lebih rendah dari biaya eksternal yang ditanggung masyarakat. Selain itu dengan pajak atas pencemaran tidak terlalu banyak dihindari.
§  Pada kenyataannya penggunaan pajak lingkungan cukup sulit untuk dilaksanakan karena adanya ketidakpastian dalam biaya kerusakan lingkungan akibat pencemaran.
§  Tinggi rendahnya elastisitas permintaan terhadap produk yang dihasilkan oleh suatu perusahaan menentukan efektif tidaknya pungutan pencemaran.
§  Sistem perdagangan perizinan merupakan pendekatan pengendalian pencemaran lingkungan dan konservasi sumber daya alam dengan tujuan mengubah tingkah laku produsen dalam kegiatannya sehingga dapat bersahabat dengan lingkungan.
·         Syarat-syarat tercapainya pembangunan berkelanjutan
Syarat-syarat tercapainya pembangunan berkelanjutan dapat dilihat dari terpeliharanya lingkungan alami, masih besarnya peranan sumber daya alam sebagai sumber bahan mentah dan besarnya peranan lingkungan untuk menampung limbah dan mempunyai kemampuan untuk mengolah limbah secara alami.

No comments:

Post a Comment